Modernisasi adalah kata yang sering kita dengar, tetapi tidak selalu kita pahami sepenuhnya. Bagi sebagian orang, modernisasi identik dengan teknologi canggih, gedung pencakar langit, dan pertumbuhan ekonomi yang pesat. Namun, sesungguhnya modernisasi adalah proses sosial yang jauh lebih luas dan mendalam, yang menyentuh setiap lapisan kehidupan manusia mulai dari pola pikir, tata nilai, hingga struktur masyarakat itu sendiri. Buku ini mengajak pembaca untuk menelusuri perjalanan perubahan sosial yang kompleks tersebut, dengan membaginya ke dalam delapan pembahasan utama: mengenal modernisasi, ciri-ciri yang menandainya, perannya sebagai gejala sosial, kedudukannya sebagai suatu model kemungkinan, dimensi-dimensi modernitas, teori-teori yang melandasinya, proses yang membentuknya, serta perbandingan dengan masyarakat pramodern.

Pembahasan dalam buku ini disusun secara sistematis melalui delapan subtema pokok, yaitu mengenal modernisasi, ciri modernisasi, modernisasi sebagai gejala sosial, modernisasi sebagai suatu model kemungkinan, dimensi modernitas, teori modernisasi, proses modernisasi, dan ciri masyarakat pramodern. Setiap subtema disajikan dengan menguraikan landasan konseptual, penjelasan teoritis, serta relevansinya dengan fenomena nyata di masyarakat, sehingga pembaca tidak hanya memperoleh pemahaman teoretis, tetapi juga dapat melihat penerapannya dalam konteks sosial, budaya, dan pembangunan. Dengan bahasa yang formal, jelas, dan analitis, buku ini diharapkan mampu menjadi sumber bacaan yang bermanfaat bagi mahasiswa, akademisi, peneliti, praktisi pembangunan, dan pembuat kebijakan, serta semua pihak yang memiliki kepedulian terhadap dinamika perubahan sosial di era modern. Kehadiran buku ini diharapkan dapat membantu pembaca memahami modernisasi sebagai sebuah proses yang sarat peluang sekaligus tantangan, yang memerlukan pemahaman mendalam agar dapat direspons dengan tepat demi kemajuan masyarakat secara berkelanjutan.